Thursday, September 27, 2012

Budak

Mengapa kau anggap dirimu budakku
Tak senangkah kau bersamaku
Tak senangkah kau bercanda denganku

Kau manusia bebas yang kucintai
Kau bisa memilih jalan hidupmu
Ku bersamamu karena ku ingin kau bahagia

Tapi jika kau merasa menjadi budakku
Aku terluka
Tak pernah terlintas memperbudak dirimu
Tak pernah ku memaksakan kebahagiaanku di atas kesengsaraanmu
Keterpaksaanmu merupakan peringatan bagiku



Katakan duhai belahan jiwaku
Sakitmu, sakitku jua
Dukamu, dukaku jua
Sedihmu, sedihku jua
Aku disini untuk menyembuhkan sakitmu, menghapus dukamu, menyeka sedihmu

Bahagiamu, itu yang kuinginkan
Jika kau merasa terpaksa, katakan

Aku bukan paranormal
Aku bukan ahli nujum
Aku tak punya indra keenam
Aku tak bisa baca pikiranmu
Belahan jiwaku, katakan padaku apa yang ada di hatimu

Jika aku tak setuju dan kau pun tak setuju
Mari kita setuju untuk tidak setuju
Aku menghargai apa yang kau inginkan
Mari kita membicarakan apa yang kau dan aku inginkan bersama
Ku ingin kebersamaan ini merupakan sebuah keikhlasan

comel, 26 sept 2012

*imaginasi terhadap seorang suami yang menemukan istrinya berpikir bahwa ia adalah budak dari suami dan anak-anaknya.

Tuesday, September 25, 2012

Pengakuan

Ada lubang di otakku, teriaknya
Aku mudah lupa pada apapun

Ayo kita tambal, ajakku

Berlubang lagi, teriaknya putus asa

Kita lem aja, tawarku

Lubang itu ada lagi, katanya sedih



Ga papa, jika berlubang kita tambal dan lem lagi, dan lagi, kataku memberi semangat

Tapi pikiranku dan otakku terus berlubang lagi, suaranya hampir menangis

Di otakku hanya ada mobil dan permainan, katanya
Aku lupa yang lainnya, lanjutnya
Aku tak tahu cara mengingatnya
Aku takut salah
Aku ga mau salah, ujarnya lirih

Nafasnya memburu,
Naik turun bagai mendaki bukit emosi
Malam itu tumpah semua kegelisahannya
Imajinya terhadap lubang di otaknya
Ia sedih dan ia ketakutan

Comel bogor, 25 sept

Thursday, September 20, 2012

Weak

I'm weak without you
I'm weak to see you weak
I'm lost where you seen powerless

My dear soulmate..
Please get up
Please respond hugs me back
Please look at my eyes
Whatever will happen
We'll face it together

Yes,
We together in happiness and sadness
Together in up and down


Jakarta-Bogor, 20 September 2012

Wednesday, September 19, 2012

Where are you my guardian angel

I'm here
Close
So close...

Inside your heart
Just beg me to come
To seen by you

You just need to open your heart

Please
I want to hold you
So you are not gonna falling down
Please
I want to remove the tears from your eyes
So I can see your bright eyes
Please
I want to hug you
So you are not feeling cold

My alter ego
The one who I need to protected to
Please open your heart

I'm not as perfect as u thought
But I will do my best to guard you however you'are

Jkt-bgr, sept 18-19, 2012

Friday, September 14, 2012

Mencintaimu

Aku mencintaimu
Dengan apa adanya dirimu
Bukan ada apanya dirimu

Aku mencintaimu
Dengan kejujuranmu
Bukan dengan kebohongan

Aku mencintaimu
Dengan semampuku
Juga dengan ketidakmampuanku

Aku mencintaimu
Dengan keterbukaanku
Juga dengan ketertutupanku



Aku mencintaimu
Karena kau terima apa adanya diriku
Kau terima kekuranganku
Kau hargai masa laluku
Kau sembuhkan lukaku
Kau utuhkan kepingan hatiku
Kau redakan gelombang badai pikiranku

Aku mencintaimu
Karena ku bahagia disisimu
Karena kau cintai apa adanya diriku

Dalam padatnya Comel Jakarta, 14 sept 2012

Tuesday, September 11, 2012

Pulang Malam

Ku tau rasamu
Rindumu padaku
Ku tau inginmu
Bercerita padaku

Akupun sama
Kurindu padamu
Ku ingin mendengarkan ceritamu
Ku ingin memelukmu dan selalu mengatakan aku sayang kamu

Maafkan aku
Atas ketidakhadiranku sebelum kau beranjak tidur malam ini
Aku akan hadir, meski terlambat
Aku akan pulang saat kau telah lelap

Ku mengerti kau marah
Tapi mengerti pula bahwa ini hidup yang kujalani
Demimu
Demi kita semua

Aku mengerti rasa kehilangan itu
Karena rasaku juga sama
Aku merindukanmu
Menginginkan selalu bercanda, bermain dan tertawa bersamamu

Hidup ini pilihan
Dan, saat ini, ini pilihan aku dan abimu
Kami ingin selalu dapat membelikanmu makanan bergizi
Kita memerlukan biaya untuk sekolahmu
Untuk membayar cicilan rumah yang kita tempati
Juga untuk dapat mengajakmu berlibur


Sabar ya sayang
Kita masih punya waktu
Paling tidak sabtu dan mingguku akan kuhabiskan bersamamu
Meski itu berarti membawamu kemana ku pergi

*finished 11 sept 2012

Wednesday, September 05, 2012

Ku menunggumu

Ku menunggumu
Menunggu kehadiramu
Menunggumu agarku bisa bercerita
Aku punya banyak cerita
Yang aku ingin bagi padamu

Ku menunggumu
Hingga ku bertahan dari lelah yang menderaku
Aku ingin bercanda denganmu
Hingga ku bertahan dari kantuk yang menyerangku

Aku ingin bertemu denganmu
Sebelum aku lelap dalam tidurku
Lima menit saja
Meskipun itu waktu yang sangat singkat
Paling tidak, aku masih punya waktu di tempat tidur untuk bercerita padamu

Sungguh aku ingin hadirmu
Kau katakan padaku kau takkan pulang larut malam lagi
Tapi mengapa kau tak kunjung pulang padahal jarum pendek sudah di angka sembilan

Kau yang ajarkan aku untuk tidur jam 9
Tapi mengapa kau belum jua datang
Aku ingin menceritakan pengalaman seru di sekolahku
Juga perdebatan dengan adikku

Ahh.. Aku sangat lelah
Aku ingin tetap terbangun saat kau datang
Tapi mata ini lelah
Aku tidak capek
Aku hanya ingin memejamkan mata sebentar

Depok, 5 sept 2012

*imaginasiku pada perasaan anakku, Rafi

Milikku bukan milikku

Kau ada disini
Di sampingku
Senyummu begitu indah
Tidurmu begitu tenang

Kucium rambut hitammu
Betapa menyenangkan memilikimu
Lengkap rasanya hidupku
Energiku serasa bertambah
Hidup yang hampa jadi berisi
Hidup yang hambar jadi penuh dengan bumbu

Saat kau bangun
Tatap matamu bahagia melihatku
Tanganmu menggapai ingin memelukku

Ya Tuhan,
Memeluknya membuatku merasa utuh

Kepingan diriku
Serpihan pikiranku
Hancurnya hatiku
Menyatu kembali, bahkan membentuk dengan lebih baik lagi

Ah, mataku terasa panas
Ada gelombang air di tepian mata ini

Kau milikku saat ini
Utuh!
Pelukanmu
Ciumanmu
Tawamu
Senyummu
Bahagiamu
Bahkan sedihmu adalah milikku
Bahkan keresahanmu dan kemarahanmu adalah milikku juga
Muaramu saat ini adalah aku

Ahh.. Mengapa gelombang air di tepian mata ini serasa meluap

Ku sadari
Aku takkan bisa memilikimu dengan cara yang sama suatu saat nanti

Kau milikku tapi bukan milikku seutuhnya

Menyadari
Suatu saat
Kau harus pergi
Hatimu ada padaku
Tapi ragamu harus berkelana

Ketika saat itu tiba
Aku takkan memintamu untuk tetap tinggal di sampingku
Ketika saat itu tiba
Aku akan mempersilakan kau terbang
Setinggi mungkin
Sejauh kau bisa

Hanya satu pintaku
Sisakan ruang dihatimu untukku, anakku sayang

Kereta Bogor-Jakarta, 5 Sept 2012

My lovely friend

Kawan,
Apa itu di sudut matamu?
Bening dan berkilau
Ditimpa cahaya lampu

Tes..
Bening itu jatuh dipipimu

Kau menangis?
Mengapa?

Ijinkan aku mengusap air mata itu
Ijinkan dirimu membagi beban itu padaku
Mungkin ku tak bisa membuatmu keluar dari laramu
Tapi ijinkan bahuku menjadi sandaranmu
Kau boleh menyeka air matamu saat tumpah di pundakku

Kau tak pantas bersedih
Kau tak pantas menikmati duka lara
Kebaikanmu jauh lebih banyak dibanding dengan lara yang saat ini kau rasa

Kawan,
Aku ingin mengangkat beban itu darimu

Apa yang dapat kulakukan untukmu?
Katakan
Jangan kau simpan beban itu dalam lubuk hatimu yang tak berbatas

Apa yang kau ingin dan butuhkan
Katakan
Sekuatku, semampuku ku akan carikan

Kawan,
Bahagiamu bahagiaku
Sedihmu sedihku
Laramu laraku
Bebanmu bebanku

Ijinkan aku mengusap tetes bening itu

Kereta Bogor-jakarta, 4-5 Sept 2012

Tuesday, September 04, 2012

Rasa

Rasa itu membunuhku
Membunuh logikaku
Membunuh konsentrasiku

Inginku selalu bersamamu
Bernafas dengan udaramu
Bergerak dalam bayanganmu

Tubuhku gemetar
Rasaku risau
Detik  waktu seakan berjalan begitu lambat

Ku tak mengerti
Rasa itu begitu nyata saat kau tak ada
Rasa itu menyakitkan sekaligus menjadi kekuatan
Kekuatan untuk menguatkanku
Menjalani setiap detik jauh darimu
Menjalani mimpi kita bersama

Pertemuan akan menjadi sesuatu yang melegakan
Tapi rasa haus itu terus ada

Apa perlu kuikat dirimu bersamaku?

Jakata, 4 Sept 2012

Pergi

Ya Tuhan
Aku ingin pergi dari dunia ini
Aku tak punya arti disini

Kehadiranku bagai sampah
Hanya menambah sesak dunia yang sudah penuh

Ketiadaanku dapat menambah ruang hidup di dunia ini
Udara yang kuhisap dapat dibagi untuk orang lain yang lebih membutuhkan
Tanah yang kupijak bisa menjadi tempat orang lain yang butuh pijakan
Kebahagiaan yang kumiliki bisa menjadi kebahagiaan orang lain

Pedihku? Cukup untukku saja
Biarkan laraku kubawa ke liang lahat

Cukupkan hidupku sampai disini
Sudahi keegoisanku saat ini

Untuk apa hidup jika tak berguna
Untuk apa tetap berjalan jika tak bermanfaat
Untuk apa ada tapi tiada

Jika Kau panjangkan hidupku, ku mohon ijinkan keberadaanku bawa manfaat dalam kebaikan banyak orang
Jika tidak, akhiri saja

Kereta Jakarta-Bogor, 4 sept 2012
*Menuang kembali pemikiran 12 tahun silam