Kawan,
Apa itu di sudut matamu?
Bening dan
berkilau
Ditimpa cahaya lampu
Tes..
Bening itu jatuh
dipipimu
Kau menangis?
Mengapa?
Ijinkan aku mengusap air mata
itu
Ijinkan dirimu membagi beban itu padaku
Mungkin ku tak bisa membuatmu
keluar dari laramu
Tapi ijinkan bahuku menjadi sandaranmu
Kau boleh
menyeka air matamu saat tumpah di pundakku
Kau tak pantas bersedih
Kau
tak pantas menikmati duka lara
Kebaikanmu jauh lebih banyak dibanding dengan
lara yang saat ini kau rasa
Kawan,
Aku ingin mengangkat beban itu
darimu
Apa yang dapat kulakukan untukmu?
Katakan
Jangan kau simpan
beban itu dalam lubuk hatimu yang tak berbatas
Apa yang kau ingin dan
butuhkan
Katakan
Sekuatku, semampuku ku akan
carikan
Kawan,
Bahagiamu bahagiaku
Sedihmu sedihku
Laramu
laraku
Bebanmu bebanku
Ijinkan aku mengusap tetes bening
itu
Kereta Bogor-jakarta, 4-5 Sept 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
2 comments:
Berbahagialah temanmu itu :)
Sayangnya aku belum bisa membahagiakannya. Aku ingin melihat dia bahagia :)
Post a Comment